Dalam era digital ini, memiliki alat analisis situs web yang efektif menjadi krusial bagi pemilik situs WordPress. Dengan munculnya berbagai plugin Google Analytics, pemilihan yang tepat dapat meningkatkan pemahaman Anda tentang kinerja situs.
Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi sepuluh plugin terbaik yang dapat meningkatkan pengalaman analisis Google Analytics Anda.
Plugin Google Analytics WordPress Terbaik
1. Google Site Kit (Gratis)
Google Site Kit menjadi pilihan pertama yang patut dicoba untuk meningkatkan pengalaman analisis Google Analytics di WordPress. Selain menghubungkan dengan Google Analytics, plugin ini juga mempermudah koneksi ke layanan esensial Google lainnya seperti Search Console, Adsense, Page Speed Insight, hingga Google Optimize.
Google Site Kit menyediakan integrasi langsung dengan Google Analytics, memberikan pemilik situs akses mudah ke data analisis terkini. Fitur ini sangat berguna untuk melacak kinerja konten dan memahami perilaku pengguna.
Diluncurkan pada 31 Oktober 2019, Google Site Kit, meski baru, telah diinstal lebih dari 2 juta kali, menunjukkan popularitasnya yang pesat.
2. MonsterInsight (Free dengan pilihan Premium, USD 99/tahun)
MonsterInsight adalah pilihan populer dengan lebih dari 3 juta instalasi, menjadikannya salah satu plugin Google Analytics terkemuka untuk WordPress. Fungsinya tidak hanya melacak kunjungan situs, tetapi juga memberikan informasi terperinci dengan mudah.
MonsterInsight menawarkan antarmuka yang mudah digunakan dan memberikan wawasan mendalam tentang perilaku pengunjung. Dengan opsi premium, Anda dapat mengakses fitur-fitur canggih seperti e-commerce tracking dan integrasi dengan Google Ads.
Fitur premiumnya memberikan akses ke pelacakan peristiwa tambahan seperti klik tautan keluar dan unduhan file.
3. Analytify (Free dengan pilihan Premium, USD 59/tahun)
Bagi yang menyukai tampilan sederhana, Analytify adalah pilihan yang tepat. Plugin ini membantu pengguna WordPress memahami Google Analytics dengan mudah, menyajikan data dengan cara yang lebih terstruktur.
Dengan antarmuka yang bersih dan sederhana, Analytify menyajikan data Google Analytics dengan cara yang mudah dipahami. Pilihan premiumnya menambahkan fitur-fitur seperti laporan kustom dan pelacakan peristiwa.
Dengan kemampuan untuk melihat dan mengontrol Google Analytics langsung dari dashboard WordPress, Analytify memberikan laporan statistik secara real-time. Fitur tambahan termasuk pemantauan media sosial dan laporan email otomatis.
4. ExactMetrics (Free dengan pilihan Premium, USD 99.50/tahun)
Mirip dengan Analytify, ExactMetrics menawarkan kemudahan dalam menyajikan statistik situs WordPress. Plugin ini diklaim digunakan oleh perusahaan besar seperti Microsoft, Pizza Hut, Delta, dan Quickbook.
ExactMetrics menawarkan integrasi yang kuat dengan Google Analytics dan menyediakan laporan visual yang memudahkan interpretasi data. Pilihan premiumnya memberikan akses ke fitur-fitur tambahan seperti pelacakan afiliasi.
Dengan dashboard ExactMetrics, Anda dapat mengoptimalkan bisnis Anda melalui pelaporan demografis, pelacakan tautan afiliasi, dan pemantauan real-time. Meskipun mendapatkan beberapa bintang 1 dalam ulasan, keputusan akhir tetap bergantung pada pengalaman pengguna.
5. Flying Analytics (Gratis)
Flying Analytics, meskipun masih baru, telah digunakan oleh lebih dari 8000 pengguna. Menerima penilaian sangat baik dari para pengguna, plugin ini dirancang untuk pemilik situs yang memperhatikan kinerja website dengan sangat detail.
Flying Analytics merupakan solusi gratis yang memungkinkan Anda memantau metrik utama tanpa kesulitan. Kelebihannya termasuk kemampuan untuk melacak konversi dan memahami asal lalu lintas dengan baik.
Berfokus pada performa website, Flying Analytics menawarkan pengalaman pengguna yang memuaskan. Mungkin layak dicoba untuk pengalaman analisis yang lebih mendalam.
6. Beehive Analytics (Free dengan pilihan Premium, USD 7,5/bulan)
Dikembangkan oleh WPMU DEV, Beehive Analytics cocok untuk blogger, pemilik website bisnis kecil, atau toko online. Pemasangan dan penggunaannya mudah tanpa memerlukan keahlian coding.
Beehive Analytics menyediakan data lengkap seperti Analytics Overview, Session Reports, User Report, hingga Top Countries Report. Dengan model bisnis unik, biaya bulanan USD 7,5 tidak hanya memberikan Beehive Analytics Pro, tetapi juga akses ke 10 plugin Pro lainnya dari WPMU DEV.
Beehive Analytics menonjol dengan fitur pelacakan yang lengkap dan laporan visual yang informatif. Meskipun memiliki versi gratis, opsi premiumnya memberikan analisis yang lebih mendalam dan pilihan kustomisasi yang luas.
7. Complete Analytics Optimization Suite (Freemium, EUR 19/tahun)
CAOS, serupa dengan Flying Analytics, mengutamakan performa website. Plugin ini memungkinkan pengguna meng-hosting script Google Analytics secara lokal, meningkatkan kecepatan situs dengan menggunakan script minimal analytics yang dioptimalkan.
Dengan biaya tahunan EUR 19, CAOS memberikan skor lebih tinggi di pagespeed, menjadikannya pilihan menarik bagi yang mengutamakan kecepatan website.
Suite ini menggabungkan elemen freemium dengan opsi berbayar. Menawarkan pemantauan real-time dan laporan yang dapat disesuaikan, membuatnya cocok untuk pemilik situs yang menginginkan fleksibilitas.
8. Conversios (Free dengan pilihan Premium, USD 179/tahun)
Conversios menawarkan integrasi yang mulus dengan Google Analytics dan menyediakan laporan lengkap tentang perilaku pengguna. Versi premiumnya memberikan akses ke pemantauan konversi yang lebih mendalam.
Conversios difokuskan untuk toko online, khususnya yang menggunakan WooCommerce. Plugin ini menyajikan data yang dapat membantu meningkatkan efisiensi, mendorong lalu lintas, dan meningkatkan konversi.
Selain mendukung Google Analytics, Conversios juga kompatibel dengan layanan analitik e-commerce dari Meta, Microsoft, Pinterest, TikTok, dan Twitter.
9. Rank Math (Free dengan pilihan Premium, USD 59/tahun)
Meskipun bukan plugin Google Analytics, Rank Math adalah plugin SEO untuk WordPress. Namun, Rank Math menyertakan fitur integrasi dengan Google Analytics, Search Console, dan Adsense untuk versi Pro.
Dengan Rank Math, Anda dapat mengoptimalkan SEO dan memantau performa situs dengan satu plugin saja, mengurangi kebutuhan untuk menginstal banyak plugin terpisah.
10. Jetpack (Free dengan pilihan Premium, USD 300/tahun)
Jetpack menyajikan solusi lengkap untuk pemilik situs WordPress, termasuk integrasi Google Analytics. Dengan opsi premiumnya, Anda dapat mengakses fitur keamanan tambahan dan pemantauan yang lebih mendalam.
Menyajikan 46 fitur dalam satu plugin, meskipun menyediakan statistik situs secara bawaan, Jetpack dapat dihubungkan dengan Google Analytics untuk mendapatkan data lebih detail. Meskipun biaya premiumnya mencapai USD 300 per tahun, Jetpack menawarkan keamanan, performa, dan peningkatan pengunjung dalam satu paket.
Penutup
Dalam memilih plugin Google Analytics untuk WordPress, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan dan tingkat kompleksitas analisis yang Anda inginkan. Setiap plugin memiliki kelebihan dan kekurangan, dan pilihan terbaik tergantung pada tujuan dan preferensi Anda.
Dengan menggunakan salah satu dari sepuluh plugin terbaik ini, Anda dapat meningkatkan pemahaman Anda tentang kinerja situs dan mengoptimalkan strategi pemasaran online Anda.